Gue Pindah....
Asww. Buat pengunjung blog ini.... aku pindah ke domain sendiri di ardee.cmsku.org. Kalo ada yang mau nge-link ke sono aja ya...
Asww. Buat pengunjung blog ini.... aku pindah ke domain sendiri di ardee.cmsku.org. Kalo ada yang mau nge-link ke sono aja ya...
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 9:51 AM 0 komentar
Publikasi pdf dapat di download di: www.cmsku.org/publikasi-GEE07-fix.pdf
Publikasi pdf dapat di download di: www.cmsku.org/publikasi-GEE07-fix.pdf
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 6:58 PM 0 komentar
Kategori: Bisnis-plan, business, mahasiswa, menulis, Prespro Co., RSS feeding, serba-serbi blog
Sedikit soal IBC 2007, Saya baru aja bikin cover untuk buku kompilasi artikelnya. Berikut adalah sedikit keterangan soal buku yang rencananya naik cetak akhir november 2007 ini:
Dimensi buku: 11,5 x 17,5 cm2
Tebal buku: Masih belum tahu, karena IBC-nya sendiri kan masih berjalan. Estimasi antara 150-300 halaman.
Kertas luar: artpaper
kertas dalam HVS 70 gr.
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 5:02 PM 0 komentar
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 4:01 PM 1 komentar
Kategori: Blog review, free money, menulis, nge'londho'
Seneng curhat pake bahasa inggris?
Ato malah pengen tambah lancar berkomunikasi aktif dengan bahasa inggris?
Plus nambah temen, berbagi info seputar berbagai hal dengan orang diseluruh dunia?
Gak cuman itu, Kita dibayar lagi untuk posting.
Cobain ini deh: http://www.4newbies
Forum internet ini gak beda jauh2 amat sama rileksnya Comlabs. Bedanya kamu dibayar pake $ untuk berpartisipasi di forum. Cukup daftar (gak bayar lho, mereka hidup dari iklan yang dipajang kok, sama kayak google dan yahoo...!!), trus posting.
Besarnya bayaran yang kita dapet itu tergantung kualitas tulisan (seberapa manfaat buat orang), panjangnya dan kategori tempat kita posting. Nanti akan ada poin (newb Bux), setelah sampai 2500 newb bux kita mulai bisa dapetin duitnya. Duitnya dibayar pake E-gold ato Paypal (dua-duanya gampang kok daftarnya, dateng aja ke egold.com ato paypal.com, gratis!)
Selain lewat posting, kadang juga ada kontest yang hadiahnya lumayan. Temen baru saya (shirei, orang indonesia) udah ngebuktiin.
Kita bisa dapet uang dari ngerekomendasiin orang untuk daftar, asal orangnya emang niat pengen aktif posting. Shirei, yang saya sebut diatas tadi dapet bonus karena dia merekomendasikan member yang aktif posting.
http://www.4newbies
So, tunggu apa lagi... ayo posting...!
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 2:40 PM 0 komentar
Kategori: free money, menulis, nge'londho'
Ajari aku, cinta...
ajari aku, cinta...
ajarkan aku, untuk tidak mencintaimu seutuhnya.
ajarkan aku untuk mengingat bahwa Tuhanku
lebih harus aku cintai dari apapun, termasuk kau
ajari aku, cinta...
ajarkan aku, untuk tidak tunduk berharap padamu.
ajarkan aku untuk mengadu hanya pada Rabb yang satu
tempat segala harap tertuju
Ajari aku, cinta...
ajarkan aku untuk melihat pertemuan sebagai tanda suatu perpisahan
ajarkan aku untuk menerima bahwa hanya ada satu dzat yang kekal
yang tak sirna seiring waktu
Ajari aku, cinta...
ajarkan aku untuk dapat menerima, bahwa kau bukan untukku
ajarkan aku tentang pemilik segala makhluk,
satu-satunya pemilik sah dirimu
Ajari aku, cinta...
ajarkan aku untuk mengingat Tuhanku
Ajarkan aku untuk mengenal dzat, yang entah telah sekian lama
kulupakan dan kuabaikan perintahnya...
ajari aku, cinta...
karena gundah selalu menyertai harap
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 5:41 AM 0 komentar
Kategori: puito-melankolik, refleksi, renungan
Berapa jam kmu ngenet sehari? Pake Laptop? Ato ngenet dirumah?
Jika iya, pengen gak kalo waktu yang kamu pake di internet, diganti jadi $?
Ya, kamu dibayar untuk browsing dari internet!
Sambil searching, ngeblog, nge-FS ato ngimel, KITA DIBAYAR…
Komentar: Wah riba tuh, gak kerja apa-apa masak bisa dapet duit….?
Biar gak terjerumus, baca dulu ya….
Kamu tahu kan, kalo dunia internet adalah ajang yang paling potensial untuk beriklan? Buat para pengiklan, mereka gak butuh dana yang sangat besar untuk bisa mempromosikan produknya di ribuan situs sekaligus. Cukup hubungi biro iklan, trus biro iklan menawarkan kepada pemilik2 situs untuk meletakkan iklan disitus/blog mereka. Pemilik situs/blog mendapat komisi dari tiap klik iklan tersebut. Dengan kata lain, mereka mendapat komisi dari bekerja sebagai ‘penampil iklan’.
Sayangnya ternyata biasanya komisi itu sangat kecil, tergantung banyaknya klik pada iklan itu. Sebagai contoh AdSense, biro periklanan internet milik google ini hanya memberi $ 0,1 setiap 1000 klik. Oleh karena itu para blogger/web-developer jarang menggunakan AdSense dengan tujuan mencari komisi. Mereka biasanya menggunakannya untuk meningkatkan potensi situs mereka muncul di search engine, dan ini cukup signifikan.
Komentar: Ooo, jadi mau nawarin ini ya…?
Ih, siapa bilang… I told u, gak signifikan!
Komentar: Jadi apa dong?
Ada yang tahu AGLOCO? Bisa dibilang agloco ini salah satu biro iklan juga di internet. Mereka memfasilitasi perusahaan2 untuk mengiklankan produk, tapi dengan cara yang lebih inovatif.
Mereka gak meminta anggotanya untuk memasang iklan di situs untuk mendapat komisi. Cukup membuka internet, udah… kita dibayar sesuai lama waktu kita ngenet.
Komentar: Nah lo… kerja kita apa dunk?
Kerja kita hanya login sebagai member, dan Agloco akan menampilkan iklan di komputer kita. Gak banyak, hanya satu toolbar kecil. Dengan membuka toolbar itu, kita telah menggugurkan kewajiban ‘biro iklan’ ini untuk melakukan iklan, kan mereka menawarkan iklan ke kita.
Komentar: Kalo gitu, kita harus ngeklik iklan itu?
Ternyata nggak tuh… Cuma butuh untuk tetap online dan nggak menutup (meminimize) toolbar itu aja. Kita sudah dibayar dengan membuka toolbar dan login. Emang sih, ada komisi tambahan dengan membeli produk. Tetapi gak ada kewajiban untuk membeli.
Selain itu ada cara lain untuk mendapat komisi lebih besar, seponsorin orang untuk gabung memakai Agloco.
Ya betull…, dan ini samasekali gak ada unsur MLMnya. Gak perlu bayar/membeli produk untuk jadi member, dan kita murni dapet komisi cuman dari orang yang merefer kita sebagai sponsornya. Gak ada sistem downline-downline-an, jadi kita gak diuntungkan dengan hasil kerja orang yang disponsorin oleh orang yang kita sponsorin, komisi kita murni hasil kerja kita.
Komentar: Software toolbarnya aman gak?
Software ini aman, karena ia diinstall atas kemauan kita, bukan menginstall sendiri secara sembunyi2. Tipe software yang nginstall sendiri ini namanya spyware dan ini bisa mencuri isi kompie kita. Jelas berbeda dengan agloco, ia hanya menampilkan iklan, plus ada form search ke Google di toolbarnya.
Satu lagi keuntungannya, karena iklan yang ditampikan hanya berupa teks software ini sangat ringan. Nyaris gak berpengaruh apa-apa ke kecepatan akses kita ke internet.
So, sambil iseng gak ada salahnya nyoba kan? Sambil browsing, chatting, ngeblog, ato searching2 data untuk Skripsi trus dapet dollar… kenapa nggak?
Username : BBCJ7981
Kalo ada yang berminat, ayo dicoba!
Ini username saya, ardian perdana putra. Sebagai referral, yang udah ngasih info ini, tolong bantuin saya juga dunk untuk dapet komisi.
Mau softwarenya?
Gak mau pake install-installan? Ato ngenet dari Kompie umum?
Mau DAFTAR?
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 5:34 AM 0 komentar
Kategori: agloco, autodidak, free money, free web tools, web-development
Lagi tiba-tiba inget dengan lagu ini. Salah satu lagu yang dipake buat blajar gitar pas zaman SMA. Sedikit nostalgia, soalnya liriknya rada-rada "trink-tronk" (halah, naon deui...). Enakeun lah, sampe ngefans sama si Michelle yang ada turunan indonesianya itu.
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 5:20 AM 0 komentar
Kategori: My Playlist, puito-melankolik
Ganesha Publishing adalah perusahaan penerbitan baru yang sedang mencari bibit-bibit penulis. Usaha penerbitan ini didirikan dengan visi menjadi media penyebar inspirasi bagi masyarakat
Realita Dunia Penerbitan Kita
Selama ini, masyarakat dihadapkan pada kenyataan sulitnya menemukan buku berkualitas dengan harga cukup murah. Hal tersebut jika ditelusuri lebih lanjut, disebabkan oleh orientasi profit dari kalangan penerbitan yang melihat kualitas ilmu pengetahuan hanya sebatas prospek meraup keuntungan semata. Alhasil, kebanyakan karya literatur baru
Memang fenomena ini tidak dapat digeneralisir. Bagaimanapun diluar
Blogging Sebagai Media Alternatif
Selain kalangan penerbitan yang masih memegang idealisme mereka, dikalangan masyarakat pun muncul suatu media alternatif sebagai sarana transfer ide tersebut. Seiring berkembangnya kultur menulis diblog sejak akhir dekade ’90-an kemudian muncul pula penulis-penulis handal
Akhirnya, kini selain sebagai trend semata aktivitas blogging menjadi sarana yang cukup efektif dalam suatu proses transfer gagasan. Tidak ada proses filtering dan hal yang ditutup-tutupi. Fakta cenderung dibicarakan secara blak-blakan dan bebas dikomentari dari berbagai sudut pandang, kontras dengan jurnalisme ala media
Penyediaan sarana-prasarana umum untuk koleksi literatur bacaan juga dapat menjadi alternatif lainnya. Perpustakaan komunitas di daerah pemukiman dapat menjadi salah satu wujud nyatanya. Terutama untuk daerah rawan kemiskinan, cara ini lebih efektif dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan di wilayah tersebut. Dengan dipermudahnya akses bahan bacaan bagi semua lapisan masyarakat diharapkan taraf intelektualitas dari masyarakat dapat ditingkatkan, yang akhirnya mempercepat proses kebangkitan negeri ini dari krisis berkepanjangan.
Positioning GPH
Ganesha Publishing House hadir dari keprihatinan terhadap dunia penerbitan tersebut. Gagasan yang muncul dari pendirian usaha ini adalah mendistribusikan sumber kekayaan intelektual
Sebagai langkah awal, ide tersebut kami wujudkan dengan meluncurkan program “Inspiring Blog Competition”. Inspiring Blog Competition 2007 adalah suatu program penjaringan potensi menulis dikalangan blogger
Artikel-artikel pilihan dari berbagai blog yang diharapkan dapat mencerahkan banyak orang nantinya akan dibukukan. Program ini sekaligus merangsang tumbuhnya blogger-blogger baru yang menghasilkan tulisan berkualitas. Selain itu IBC 2007 memiliki misi sosial, dimana 50% keuntungan penjualan buku akan disumbangkan dalam program pengadaan buku bacaan bagi siswa sekolah.
Program-program lain yang segera akan dirilis antara lain:
GPH membuka kesempatan bagi blogger yang memiliki banyak karya berkualitas untuk diterbitkan. Karya penulisan para blogger di seleksi untuk selanjutnya dipilih sesuai kualifikasi dan tema tertentu.
GPH menerbitkan suatu biografi tokoh yang dianggap dapat memberi inspirasi/menggugah banyak orang.
Salah satu target tulisan yang isinya cukup beragam dari segi tema dan inspiratif adalah koleksi artikel buletin jum’at masjid Salman. Ditulis oleh para penulis muda di unit kegiatan AKSARA.
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 3:27 PM 0 komentar
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 1:01 PM 0 komentar
Kategori: business, free money, web-development
BUKUKAN BLOGMU….
Pengen blog kamu bisa punya arti bagi banyak orang? Plus dapet duit dari tulisan kamu sehari-hari? Bukukan saja postingan blogmu…
Deskripsi:
Suatu momen untuk menjaring potensi menulis dikalangan blogger
Syarat dan Kriteria blog/Artikel:
Hadiah/Kompensasi:
1. Satu kontestan dengan jumlah artikel terbanyak berhak untuk diterbitkan tulisannya sebagai booklet, sebanyak 2000 eksemplar. Selain itu honor penerbitan Rp. 150.000,-/artikel + Royalti + 10 eksemplar sampel booklet. Pemenang juga akan tetap mendapat haknya untuk dimuat artikelnya dalam kumpulan kisah inspirasi (tidak termasuk honor).
2. Kumpulan artikel yang terpilih pada tahap final akan diterbitkan sebagai sebuah buku (kumpulan kisah inspirasi), yang dicetak sebanyak 5000 eksemplar. Setiap peserta mendapat honor penerbitan Rp. 750.000,- + 10 eksemplar buku + royalti.
3. Royalti yang dimaksud diatas adalah, persentase keuntungan jika buku diputuskan untuk dicetak ulang.
4. Buku dan booklet akan didistribusikan melalui toko-toko buku keseluruh
5. Bagi 5 partisipan polling dengan komentar terbaik (jumlah dan isi) akan mendapatkan hadiah masing-masing Rp. 200.000,- dan sebuah buku Kumpulan kisah Inspirasi gratis.
6. Finalis berhak dan wajib ikut serta dalam program-program yang berkaitan dengan promosi buku/booklet.
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 3:54 PM 0 komentar
Kategori: Blog review, Inspiring Blog Competition, menulis
Ini adalah cuplikan dari novel yang lagi saya tulis... Merupakan pengembangan dari sebuah cerpen "senandung semester akhir" yang saya posting beberapa hari lalu. Cerpen tersebut menjadi bab ke-tujuh dari 11 bab yang direncanakan.... Klo ada yang mw ngasih Komentar saya sangat berterimakasih.
BAB II
di Pameran Buku...
Kisah Arie....
Selamet.... selamet....!! Ternyata gak cuma aku yang telat mengumpulkan laporan. Akhirnya ada toleransi hingga jam 12, sehingga aku gak jadi diminus. Dengan lega aku bergegas meninggalkan jurusan. Sekarang ada pameran buku di Braga, kebetulan ada beberapa teman yang mengajak kesana. Kebetulan juga sekarang awal bulan, waktunya foya-foya untuk anak kosan kayak aku.
Mmm..... gak terlalu salah ah, toh kan buat beli buku. Bermanfaat kan? (Hehe, sebenarnya hanya ‘pembenaran’ ku saja. Paling ujung-ujungnya malah komik ato novel yang aku incar... mumpung murahhhh...).
Oh... iya, aku belum memperkenalkan diri. Waktu lahir aku diberi nama Arie Eka Perkasa. Keren kan...? Lahir 21 tahun yang lalu di sebuah Kampung.... (Kampung Melayu, Jakarta hehe...). Ibuku asli jawa sedang bapak Lampung, dari kecil tinggal di Jakarta. Kini kuliah dijurusan teknik perparkiran ITB... ngh, becanda ding! Aku jurusan Biologi angkatan 2004. Jurusan yang bikin sirik cowok sekampus.
Iyalah, gimana enggak...? Saat jurusan laen ‘gersang’ dengan populasi Cowok vs Cewek yang jauh dari imbang, cowok biologi merasakan hal yang sebaliknya. Saat diospek dulu, kaum hawa menjadi spesies dilindungi dijurusan-jurusan teknik. Di biologi, justru sebaliknya.... para cowok adalah barang langka disini, sehingga keberadaannya lebih dilindungi. Itulah mengapa kami malah merasa dikelilingi cewek-cewek perkasa disini.
Tapi sebenarnya gak beruntung-beruntung amat jadi cowok Biologi, kalo kami tanding sepak bola kami agak jatuh mental. Bukan karena jumlah cowok yang sedikit, tapi karena cewek-cewek biologi justru sering menyemangati tim lawan terutama anak-anak teknik. Klo udah gini sorakan yang rame justru malah “sipil.... sipil....” atau “mesin.... mesin.....”. Apes... apes...!!
Aku tinggal di Bandung sejak 3 tahun yang lalu. Beruntung aku lolos SPMB dan dapat masuk jurusan yang selama ini aku harapkan... biologi. Sebenarnya menurutku agak aneh mengingat aku sebenarnya tidak terlalu ‘doyan’ pelajaran ini semasa sekolah.Yang aku senangi dari biologi hanya karena ada sisi sejarah yang banyak ceritanya dan banyaknya nama latin (padahal ini membuat orang lain muntah-muntah mengingatnya, dasar aneh ya aku...).
---===|||===---
Setelah sekitar sejam berkeliling di area pameran akhirnya aku berhenti disebuah stand buku. Kulihat banyak novel baru di stand ini. Akupun kemudian mulai sibuk sendiri mencari novel yang cukup pantas kubeli. Sepertinya budgetku hanya cukup untuk dua novel melihat harga rata-rata novel disana yang sekitar Rp 20-25 ribu.
Mngh...?! Mataku tertuju pada sebuah novel. Judulnya agak menggelitik dan cukup berani menurutku, “Suami Keren: Most Wanted!!”. Kubaca sekilas abstraksinya tidak ada nama penulis, hanya tertera nama pena “Rona Senja”. Aku jadi penasaran dengan isinya.
Bruggg....!! Terdengar suara benturan keras disebelah ku. Kulihat seorang Akhwat dengan nafas ngos-ngosan berdiri membungkuk di belakangku. Ia baru saja menabrak rak buku yang berdiri dibelakangku. Ketika kulihat, di hanya nyengir sambil meminta maaf. “Hmm... ceroboh sekali akhwat ini!!” kataku dalam hati sambil bergeleng.
“Mas, buku itu.... buat saya ya...!!”
Aku bengong saat ia menunjuk buku yang ada ditanganku... “Lho, kenapa gak yang dirak aja mbak?” jawabku, “rese’ banget sih ni cewek, emang siapa dia....!!” gerutuku dalam hati.
“Ya... mas, I....itu buku terakhir kata mbak penjaga stand.”
“Emang di stand lain udah gak ada?”
“Saya udah keliling dari tadi.... udah ludes kejual mas....”
Aku jadi penasaran, seberapa ‘sakti’ sih buku ini.... Hasrat gak mau kalah ku tiba-tiba muncul, “gak bisa gitu dong mbak...!! Saya kan lihat duluan....” jawabku agak ketus.
Aku sebenarnya mendadak gak tega, dia manis....(hehe) dan ngg..... sepertinya pernah kulihat dikampus. Tapi dimana ya...? Ah, tetap saja, aku gak boleh kalah. Secepat kilat (zuingggg...!!!) kubawa buku itu kekasir.
“Berapa mbak..?”,
“Mas.... plis banget....”, si Akhwat masih mengikutiku dan sepertinya ingin mencegahku walau agak ragu-ragu.
Kukeluarkan uang dan kubayarkan segera. Si akhwat tertunduk lesu, aku jadi tambah gak tega... tapi, masa bodo lah... aku jadi penasaran mengapa Novel ini sampai habis distand tadi.
---===|||===---
Kisah Anin....
Namaku Anindya Pratiwi, mahasiswi S1 jurusan teknik sipil angkatan 2006 di ITB. Aku sebenarnya asli Semarang... hehe... mirip lunpia ato bandeng presto lah...!! Mungkin karena aku anak terakhir dari 3 bersaudara sehingga aku agak sedikit manja dan ambekan. Tapi walau begitu, gini-gini aku berani... buktinya aku memutuskan untuk mengambil kuliah jauh dari kota kelahiranku. Aku juga sudah cukup mandiri. Selain dari beasiswa, beberapa tulisanku juga dimuat di media sehingga aku kerap mendapat honor, walau tak terlalu besar.
Sebenarnya aku rasa aku salah jurusan. Saat SPMB dulu aku ingin masuk Seni Rupa atau Sastra. Sayangnya Mama keberatan dengan pilihanku. Begitu juga Papa, ia ingin aku mengambil jurusan yang sama dengannya... Teknik Sipil. Aku memutuskan ikut apa kata papa, bagaimana pun yang membiayai aku kuliah kan mereka. Akhirnya hasil SPMB pun membawaku ke kota ini.... Bandung, yang kata orang Paris Van Java.
Ternyata setelah ku jalani, aku cukup enjoy dengan jurusan ini. Memang agak seram juga awalnya, mayoritas mahasiswa sipil adalah pria. Perbandingannya jauuuuh... sekitar 5:1. Tapi justru karena itulah kami yang wanita jadi sedikit dilindungi, kalo ada apa-apa teman-temanku langsung pasang pagar betis!! Kayak mau tendangan bebas dipertandingan sepak bola... hihihi..!!
Aku berjilbab sejak SMU. Aku terkesan sekali dengan kakak-kakak mentorku dulu. Mereka rata-rata berjilbab lebar, terlihat sangat anggun dibandingkan dengan senior lain yang roknya sejengkal diatas lutut. Akhirnya kuputuskan memakai jilbab ketika awal kelas dua. Awalnya mama agak sedikit keberatan, takut susah dapet jodoh lah... ntar kutuan lah... dan berbagai alasan. Tetapi setelah ku bujuk... akhirnya mama luluh juga. Bahkan, kemudian mama malah ikutan berjilbab setelah dimasjid sekitar rumah rajin diadakan pengajian.
---===|||===---
Hari ini adalah launching buku pertama ku.... Kebetulan mengambil momen pameran buku di Braga. Akhirnya setelah beberapa kali ditolak oleh penerbit, naskahku ada juga yang melirik. Mungkin karena beberapa evaluasi yang kulakukan sehingga kini naskah tersebut layak terbit. Buku ini tak lebih merupakan tuangan imajinasiku, harapan yang aku yakin juga dimiliki setiap akhwat.
Selepas dzuhur aku berangkat ke pameran bersama teman sehalaqahku Tiara, Nada dan Irma serta Teh Rani – Mentorku – kebetulan hari ini kami memang mengagendakan jalan-jalan bersama. Aku tidak memberitahu mereka tentang Launching bukuku nanti. Kupikir biar ini menjadi kejutan bagi mereka. Aku tak sabar lagi menunggu Acara Launching nanti.
“Nin, kamu kenapa sih...? Perasaan dari tadi teteh liat senyum-senyum sendiri. Nyanyi-nyanyi lagi... kayaknya kamu lagi seneng banget ya hari ini....” teh Rani ternyata sejak tadi memperhatikan aku yang tidak bisa diam.
“Nggak kok teh, cuman.... ya, liat aja nanti. Aku ada kejutan lho untuk kalian....” jawabku kesemua.
“Ih... apa sih, kok main rahasia-rahasiaan gitu. Jadi penasaran nih....” , Irma menanggapi. Aku hanya tersenyum.
Bus DAMRI akhirnya sampai di Braga. Kami turun dan mulai merencanakan rute perburuan kami di pameran ini. Aku diam-diam mencari lokasi launching Bukuku. “Ah... di sana rupanya..!!” ungkapku dalam hati. Saat anak-anak sedang sibuk melihat-lihat buku disebuah stand, aku izin meninggalkan mereka sebentar.
Kuhampiri pak Bambang direktur perusahaan penerbitan itu.
“Assalamualaikum pak..!!”
“Oh, waalaikum salam. Kamu sudah datang Nin. Mmm... nanti acaranya mulai jam 14.00, dipersiapkan ya...” sambutnya ramah.
“ Oiya pak, aku mau lihat contoh bukuku dong...!!”, pintaku. Sampai saat ini aku belum tahu sedikitpun bagaimana wujud naskahku saat menjadi buku. Pak Bambang memanggil seorang karyawannya, aku dimintanya mengikuti karyawan tersebut.
Beberapa kardus besar terlihat sudah kosong. Karyawan pak Bambang bilang, buku itu sudah didistribusikan ke toko-toko buku. Terutama yang hari itu membuka stand disana. Karyawan tadi mencarikan sisa buku yang masih tersedia, namun ternyata stok didalam kardus-kardus tadi sudah habis. Akhirnya kami kembali ke pak Bambang.
“Masyaallah...!!”, aku terkejut melihat sebuah poster yang terpampang disudut sebuah stand. Tengkukku seperti tersetrum saat kulihat judul buku yang dipromosikan disana, “Suami Keren: Most Wanted!!”. Judul yang baru kali ini kudengar, “tapi.... kenapa nama penaku ada disana?” batinku panik.
Aku bergegas menemui pak Bambang.
“Pak, poster itu....”
“Gimana bagus kan....”, sahut pak Bambang tersenyum.
“Tapi pak, judul naskahku kan....” aku tak melanjutkan perkataan ku. Aku bingung, malu, nggak tau harus bagaimana nanti saat acara launching berjalan. Judul novelku sama sekali tidak kusangka akan berubah seperti itu. Bagaimana jika Tiara, Nada, Irma dan Teh Rani melihat judulnya? Mau ditaruh dimana mukaku ini....
“Lho kamu kenapa? Memang kurang bagus....” tegur pak Bambang bingung. Ku ungkapkan kepanikanku pada pak Bambang. Sepertinya ia bisa mengerti, dan meminta maaf karena ceroboh dalam memperhatikan proses penyutingan naskah ku. Dengan segera ia membantu dengan mengusahakan agar Novel yang sudah terlanjur beredar dapat ditarik. Launching novel pun dibatalkan.
Pak Bambang datang kembali kepada ku dengan wajah kecewa. “Nin, novelnya sudah hampir habis terjual di stand-stand. Kayaknya telat untuk menariknya. Maafkan kami ya Nin.”, ungkapnya menyesal. Dengan terpaksa akhirnya kurelakan saja Novel itu beredar dengan Judul yang aku sendiri tidak pernah terpikir untuk menggunakannya.
Aku kembali ketempat teman-temanku berada. Muka mereka sudah terlipat-lipat, cemberut.
“Ih, kamu kemana aja sih Nin, lama banget. Kita kan mau ke stand lain...” Tiara manyun.
“Iya nih, udah hukum aja yuk... suruh dia traktir buku buat kita.” Nada dengan senyum jahil menambahkan.
“Punten atuh ibu-ibu.... bisa tekor dompet abdi kitu mah...” jawabku dengan dialek sunda yang sangat-sangat dipaksakan. “Yuk jalan lagi....”, ajakku. Kami kembali berburu buku ke pelosok pameran.
Sekilas mataku melihat sosok buku seperti yang kulihat diposter. “Ah.. itu dia masih ada yang tersisa” pikir ku. Aku bergegas meraih buku itu. Tapi naasnya......
“Brukk....” kakiku tersangkut kabel yang bersliweran diantara rak. Hampir saja aku jatuh dengan sukses, untung aku masih sempat berpegangan pada rak buku. Semua mata melihat padaku. Aku hanya bisa nyengir sambil meminta maaf.
Aku berusaha mengambil novel tadi. Tapi telat, seorang pria telah memegang buku itu. Dengan masih mengatur nafas aku beranikan diri memintanya.
“Mas, buku itu.... buat saya ya...!!”
“Lho, kenapa gak yang dirak aja mbak?” jawabnya bengong, tak menyangka ada cewek manis yang meminta buku yang sedang ia pegang.
“Ya... mas, I....itu buku terakhir kata mbak penjaga stand.”, kataku.
“Emang di stand lain udah gak ada?”, suaranya meninggi.
“Saya udah keliling dari tadi.... udah ludes kejual mas....” aku coba untuk melobi cowok ini. Aku masih penasaran dengan proses editing yang dilakukan. Sedrastis apa perubahannya.
“gak bisa gitu dong mbak...!! Saya kan lihat duluan....” ia tambah merengut.
“Lho...lho, kemana dia?” pikirku saat tiba-tiba ia ngeloyor pergi meninggalkanku. Ternyata ia kekasir!
“Berapa mbak..?” ia berusaha segera membayar buku itu. Aku berusaha mencegahnya....
“Mas.... pliiiiis banget....”
Terlambat, ia telah membayar buku itu. Lalu segera pergi meninggalkan stand ini. Untuk kedua kalinya aku harus kecewa hari ini, gagal memperoleh buku itu.
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian, bandung wetan 40116.
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 6:19 PM 0 komentar
Abis cuci mata ke beberapa situs. Situs yang menarik diantaranya milik Komunitas Hacker jogja....
Nama situs nya http://yogyafree.net/, disini kamu bisa nemuin berbagai pernak-pernik bikinan mereka, dokumentasi aktivitas mereka, berbagai hasil "karya" mereka, dan forum serta milis.
buat kamu-kamu yang penasaran sama masalah per-hacking-an atau sekedar lagi window shopping.... bolehlah mampir bentar di website ini....
gak rugi ko....
dari jebakan2 login friendster, source code antivirus, login yahoo tiruan dll... sampe yang legal-legal macem script php untuk bikin counter ato guest book....
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 3:05 PM 1 komentar
Kategori: autodidak, Blog review, hacking, web-development
Senandung Semester Akhir
Note : Kisah ini sama sekali bukan kisah nyata. Hanya sebuah curahan inspirasi yang tumpah menjadi cerita.
“Bu.... aku minta nikah..!!” Rengekan itu lebih terdengar seperti rengekan anak umur lima tahun ketimbang seorang calon sarjana yang minta restu kepada orang tuanya. Ibuku terlihat sedikit kaget sebelum akhirnya, hanya menghembus nafas sambil bergeleng-geleng keheranan.
“Ar... ar, lha wong kamu aja gak lulus-lulus, masak tahu-tahu minta nikah.” Tuturnya pelan. “Nikah itu bukan urusan simsalabim jadi lho, Ar..!!”
“Iya bu, aku siap kok....!! Aku udah baca buku ini lho bu!!” jawabku sambil menunjukkan buku “Pernak-Pernik Menghadapi Pernikahan”. Sekuat tenaga ibu berusaha menahan tawa, sampai akhirnya meledaklah tawa ibuku hingga terkekeh-kekeh...
“Lho, terus gimana nanti kalau sudah menikah...? Kamu harus mulai bertanggungjawab menafkahi istrimu lho.... Emang sudah sanggup?” tantang ibu kepadaku.....
“Alhamdulillah bu, badanku ‘kan sehat, normal kok bu...!!!” Jawabku sekenanya yang langsung disambut tempeleng pelan yang mendarat diubun-ubunku... “Hih.... kamu ini, bukan ‘nafkah’ yang itu maksudnya...!!” tegurnya geregetan....
“Wah, tenang aja bu! Menurut buku ini, kita nggak perlu khawatir, kan rezeki itu sudah ada yang mengatur... tinggal kita yang harus berusaha bu!! Lagipula setiap orang kan sudah ada jatah rezekinya sendiri, rezeki tiap orang gak akan nyasar kok....!!” Jawabku sangat bersemangat sambil memperagakan ‘pembagian rizki’ dengan sliweran tangan seperti layaknya seorang pengamat ekonomi sedang presentasi.
“Ya.... trus, kamu ‘usaha’nya udah belum...?” tantang ibuku lagi sedikit meledek, yang membuatku sedikit ‘nyesak’.
“Ya, kalau itu sih, baru sebatas ‘nyoba-nyoba’ bu...” jawabku nyengir dengan agak tersendat-sendat. “Tapi yakin deh....” omongan ku ini langsung dipotong...
“Teruuusss...!! gimana dengan SMS kamu yang tiap akhir bulan ngerengek minta uang? “bu, duit abis.... kirim lagi ya!!”, “Bu, aku udah coba hemat, tapi....bla bla bla”....”. jawaban ibuku sudah tidak masuk lagi dalam otakku.... yang akhirnya melayang jauh entah kemana..!! Aku cuma manyun aja mendengar ceramah ibuku kemudian.....
---===|||===---
Beberapa hari kemudian aku balik lagi ke Bandung. Aku memutuskan untuk pulang hanya sebentar liburan ini karena ada beberapa hal yang harus aku urus di kampus. Sesampai di kost aku istirahat setelah 4 jam tergencet didalam bus karena duduk bersebelahan dengan seorang bapak yang membawa banyak buntelan. Aku berencana paginya akan segera bersiap berangkat kekampus pagi-pagi.
Hoaa.....hem...!! Ternyata aku telat bangun subuh, sudah jam setengah 6 pagi ternyata.... Aku keluar kamar hendak kekamar mandi. dan ternyata dikamar sebelah Tresno pun baru bangun tidur dengan tampang yang gak kalah kusut dengan sprei yang ku pakai tidur semalam.
“Kenapa Lo No....?” Si Tresno yang ditanya nampak masih ‘mengumpulkan nyawa’ terdiam berdiri dengan mata terpejam selama beberapa belas detik sebelum akhirnya menyahut.... “Heuh.... apa kata lo jek...?” dengan logat betawi kapiran yang tetep aja gak bisa nyembunyiin medok jawanya yang khas. “Woi, Lo udah bangun belom sih...” Teriak ku, yang langsung membuatnya melotot walau tatapannya kosong.
Tresno akhirnya bangun, lalu menjawab “Gue abis begadang semaleman, TA gue sulit banget nih....”. Jawaban Tresno ini walau sama sekali gak ada maksud nyinggung, tapi tetep ngebuat dada gue nyesek dan dongkol.
“Iye, tau deh lo yang mau lulus Juli ini.....” Sekarang malah gue yang dipelototin. “Semprulll...!! Lo ngeledek gue ya... Pengen ngusir gue cepet-cepet dari kampus?” Hmm, iya juga sih.... gue lupa kalo dia dua angkatan diatas gue dan sama-sama belom ditakdirkan untuk lulus dari institut teknik ini.... “Iya deh, sorry bang... sorry!!”.
Oiya, lo kemana aja sih beberapa hari ini gak keliatan? Aku menjawab dengan nyengir “Hehe, gue pulang minta restu sama orang tua...!!”.
“Lho emangnye lo mau ngapain jek...?” jawabnya berlagak bloon, kemudian terdiam lalu menepuk bahuku keras..... “Waaah, lo mau nikah ya...!!! Ato... sunat?”.
“Wah.... sembarangan lo No....” jawabku diikuti tawa renyah kami berdua, yang sebetulnya dalam hati mengurut dada. Ada gak ya, yang mau sama kita berdua...
---===|||===---
Akhirnya aku malah jadi berangkat bareng sama Cah Gendheng yang ganjen ini. Seperti biasa, matanya ini agak sulit dikendalikan kalo ada yang ‘bening’ sedikit dijalan. Makanya sebenarnya agak sedikit malu-maluin berangkat bareng anak yang satu ini. Untung jarak kampus gak jauh, jadi malunya cuma sebentar. Beberapa meter dari gerbang kampus tiba-tiba saja ada yang memanggil... “Tresno...!!”. Kami berdua menoleh. Ternyata Nada, seorang cewek, adik kelas sejurusan dengan Tresno yang jadi inceran banyak cowok dikampus.
“No, kamu kemana aja sih... gak keliatan dikampus...” cecarnya manyun. Tresno dengan pede gaya playboy kampring menjawab “Gue lagi sibuk nulis Skripsi nih.... Kenape, akhirnya Lo nyariin gue ya.....” jawabnya dengan GeeR yang superrrr...duperrr... overrrrdosis. Sekarang Nada malah ngrengut... “Ih.... apaan sih, gue cuma mau nyampein ini... dateng ya...!!” Sebuah amplop indah berwarna pink, dengan pita merah. Sepertinya dia gak terlalu memperhatikannya.
“Paling ulang tahun.” mungkin begitu pikirnya, dan langsung memasukkannya ke tas.
Kami berpisah menuju jurusan masing-masing. Aku harus mengurus TA-ku yang tertunda satu semester dan melihat daftar nilai-nilaiku yang keluar minggu ini. Ternyata, melihat nilai-nilai dipapan pengumuman hanya membuat aku tambah mumet. Dua mata kuliah B, dibantai oleh tiga buah Nilai C dan satu nilai T.
Aku langsung teringat percakapanku dengan ibu. Terbayang olehku jalan yang masih sangat puaaaaaanjang, untuk bisa mendapat ijin secara gampang untuk menikah. Jangankan untuk mencari pekerjaan sambilan, untuk berusaha agar tidak tetep jadi ‘mahasiswa abadi’ saja udah bikin aku ngap-ngapan. Sepertinya beberapa bulan kedepan aku masih harus bergulat dengan tugas akhir yang menungguku.
Aku masih harus mengurus TA ku ke dosen pembimbing. Sayang beliau sedang tidak ditempat. Akhirnya kuputuskan menunggu sambil ngenet gratisan di Labkom. Tiba-tiba HP ku berbunyi...
“Hmmm... Tresno?”, pikirku. Tumben-tumbenan dia nelepon, biasanya hanya ngeSMS, itupun nyari yang gratisan. Dengan agak males akhirnya aku angkat telepon itu, daripada bikin rame. “Ya No, knapa....?”.
Responnya sangat tidak kuharapkan. “Huaaa......!!”, dia menangis dengan teriak-teriak ditelepon.
“Hoi... lo kenapa? Jangan sentimentil gitu dong.... kalo lo gagal lulus Juli kan ntar bisa bareng gue!! Hehehe....” Sebuah jawaban yang jelas sama sekali gak membantu. Di sela tangisnya yang entah beneran ato dibuat-buat dia menyahut “Wah, sialan Lo... Kurang ajar...”.
“Iya, terus kenapa?” tanyaku mulai penasaran.
“lo inget tadi kan?”
“Kapan? Pas lo baru bangun? Ato pas lo bilang gue mo disunat?” jawabku asal.
“Bukan goblok... Tadi, digerbang.” Dia agak gregetan juga ternyata. “Lo ngomongin cewek mana lagi sih?” sambarku tambah gak sabar.
“Bukan!! Nada.... Nada...!!” jawabnya gak sabar.
“Oh, iya.... kenapa sih? Dia jadian sama cowok mana lagi?”
“Ini lebih gawat!! Lo tau undangan yang tadi kan?”
Tanpa dikomando, otakku langsung paham maksudnya... ngangguk-ngangguk dan tersenyum kecut. Omongan Tresno sudah tak kuperhatikan lagi.... ternyata Nada menikah!!
Terbayang kembali percakapan ku dengan ibu yang semakin konyol saat kuingat-ingat lagi. Dalam hati aku bergumam lagu populer “mahasiswa rantau...” milik sebuah band yang terkenal konyol...
Mahasiswa..... mahasiswa....
CONFESSIOgraphy of ardee waktu 10:38 PM 1 komentar
Nama : Ardian Perdana Putra
Alamat : Jl. Pelesiran 5/58, belakang fotokopian,
Kontak : delcardino@yahoo.com, 085624878208/022-2516823.
No. Rekening : 0028399309 BNI cabang ITB.
E-gold number : 4573181
A | Ambivalent |
R | Responsible |
D | Dainty |
I | Intense |
A | Ambitious |
N | Nice |
P | Painful |
E | Extreme |
R | Rounded |
D | Delicate |
A | Amazing |
N | Normal |
A | Accurate |
P | Proud |
U | Unusual |
T | Tender |
R | Revolutionary |
A | Awesome |